OSIKU

Berbagi Artikel Materi Pelajaran (SD, SMP, SMK), Pramuka dan Artikel Menarik Lainnya

10/09/2016

Macam-Macam Teks Iklan

Macam-Macam Teks Iklan. Artikel lanjutan dari artikel yang baru kemarin di buat tentang teks iklan. Pengertian iklan atau pariwara berasal dari kata bahasa arab I’lun yang berarti pemberitahuan atau pengumuman. Pengertian teks iklan adalah salah satu alat komunikasi non personal dan komersial yang berisi pengumuman, penawaran, permintaan yang ditujukan kepada sebagian atau seluruh orang yang ramai melalui media cetak (Koran, majalah), media elektronik (radio, televise, internet), media ruang terbuka (tempat wisata, taman, pinggir jalan raya), dan media kendaraan.

Baca selengkapnya : Memahami Pengertian, Struktur, dan Ciri Kebahasaan Teks Iklan

Ada banyak sekali jenis iklan buat alat komunikasi non personal dan komerisal yang berisi pengumuman, penawaran dan permintaan. Biar kita lebih mudah dalam  memperlajari macam-macam teks iklan saya jadikan 7  macam-macam teks iklan. Ke-7 macam teks tersebut diantaranya : Iklan berdasarkan media yang digunakan, berdasarkan tujuan iklan, berdasarkan isi, Iklan berdasarkan pengirim, berdasarkan cara penyajian rdasionalnya, macam-macam iklan dikoran berdasarkan ruang dan terakhir macam teks iklan berdasarkan bentuk teks.

Ke-7 macam teks tersebut diantaranya : Iklan berdasarkan media yang digunakan, berdasarkan tujuan iklan, berdasarkan isi, Iklan berdasarkan pengirim, berdasarkan cara penyajian rdasionalnya, macam-macam iklan dikoran berdasarkan ruang dan terakhir macam teks iklan berdasarkan bentuk teks.
Macam-Macam Teks Iklan

Ke-7 macam-macam teks iklan tersebut akan dijelaskan sejara lebih detail, merinci, dan pastinya seperti yang di ajarkan sama guru kalian (tidak jauh beda). Macam-macam teks iklan sebagai berikut:

1.Berdasarkan media yang digunakan, iklan digolongkan menjadi :
a ) Iklan media cetak, yaitu iklan yang dipasang atau dicetak didalam surat kabar, majalah, leaflet, pamphlet, atau selebaran.

b ) Iklan media elektronik yang terdiri atas :
  1. Iklan radio yang meliputi :
    • Spot, yaitu iklan biasa.
    • Bloking time, yaitu acara yang sepenuhnya dikuasai oleh sponsor.
  2. Iklan televisi, berdasarkan isinya terdiri atas :
    • Iklan spot, yaitu iklan biasa yang berisi informasi produk tertentu dari suatu perusahaan untuk mencapai penjualan maksimal, bersifat komersial murni dengan tujuan merangsang pembeli atau konsumen.
    • Blogking time, yaitu acara yang sepenuhnya dikuasai oleh sponsor.
    • Iklan running texts, yaitu tulisan yang berjalan di bagian bawah layar televise. 
  3. Iklan internet. Iklan yang diunggah di internet baik berbayar maupun gratis.

c ) Iklan media ruang terbuka, misalnya baliho.
Baliho adalah suatu sarana atau media promosi yang mempunyai unsur memberikan informasi event atau kegiatan yang berhubungan dengan masyarakat luas,. Baliho juga digunakan untuk mengiklankan suatu produk atau layangan jasa.

d ) Iklan media kendaraan, misalnya bus kota.

2. Berdasarkan tujuan, iklan terdiri atas beberapa macam sebagai berikut :
a ) Iklan informative, misalnya : iklan pengumuman pindah rumah, pindah kantor, pindah toko, pengumuman lowongan kerja.

b ) Iklan memaksa, misalnya dari perusahaan, kuasa huku atau pengadilan.
Contoh iklan memaksa :
Sdr. X harap ke kator PT BKS untuk menyerahkan fasilitas kantor dan menyetorkan uang setoran masabah.

c )Iklan untuk mengingatkan, misalnya : “Waspadai penipuan pembelian akun google adsense “, “wapadai demam berdarah“ dan “MEROKOK DAPAT MEMBUNUHMU”.

d ) Iklan komersial atau persuasive, untuk membujuk publik agar mau menggunakan suatu produk atau jasa tertentu.

e ) Iklan yang membangun daya tarik rasional, yaitu agar masyarakat dapat berfikir secara rasional untuk menggunakan produk atau jasa tertentu, menjelaskan akibat buruk dari penggunaan produk atau jasa tertentu, atau meninggalkan tindakan tertentu.
Contoh ikan yang membangun daya tarik rasional :
  1. “Pentingnya vaksinasi dewasa sejak usia 19 tahun. Dengan vaksinasi, tubuh akan membentuk system imun dengan cepat”.
  2. “Kafein akan bekerja selama 12 jam sejak diminum. Jauhi kopi pada malam hari, jika ingin tidur berkualitas!”.

f ) Iklan yang membangun daya tarik moral, yaitu agar masyarakat menyadari dengan alasan moral untuk berbuat baik, tidak mengonsumsi suatu produk atau jasa, atau menjauhi tindakan yang tidak baik.
Contoh Iklan yang membangun daya tarik moral :
  1. “Mari kita bantu saudara kita untuk terbebas dari KATARAK dan kembali melihat indahnya dunia”.
  2. “Kebahagiaan itu ada di rasa bersyukur karena kita hidup dan bernapas”.

3) Berdasakan isi, iklan dapat dibedakan atas :
a) Iklan pemberitahuan atau pengumuman karena iklan ini berisi pemberian informasi atau pengumuman. Misalnya, iklan pindah kantor, iklan dibukanya usaha baru, dan lain sebagainya.
Contoh pemberitahuan atau pengumunan :
Dibuka arisan mobil atau rumah senilai Rp 100 Juta dengan iuran Rp 1 juta perbulan. Senilai Rp 200 juta dengan iuran 2 Juta perbulan. Yang berminat dapat menghubungi Hdia 085643646890.

b) Iklan penawaran, yaitu iklan yang menawarkan suatu produk atau jasa.
Contoh iklan penawaran :
Rumah dan tanah dijalan Wonosari 20. Luas bangunan 500 m persegi dan luas tanah 750 m persegi. Letaknya sangat strategis, menghadap jalan raya Jogja – Wonosari. Cocok untuk usaha apa saja. Harga dapat dinego. Berminat hubungi Manyun 087739254890.

c) Iklan permintaan, yaitu iklan yang meminta atau mencari produk atau jasa.
Contoh iklan permintaan :
Dicari !!!
Perusahaan yang bergerak dibidang pameran atau MICE mencari tanpa tenaga Administrasi. Wanita dengan usia maksimal 23 tahun dan masih single. Pendidikan min SMA.

d) Iklan masyarakat, yaitu iklan yang isinya menganjurkan atau mendorong masyarakat untuk melakukan kegiatan atau menjauhi/menolak suatu produk atau jasa/pebuatan tertentu. Misalnya, anjuran mengikuti KB, menjaga lingkungan, anjuran mengikuti pemilu atau pilkada, anjuran menjauhi narkoba atau rokok, dan sebagainya.

4 ) Iklan berdasarkan si pengirim
a) Iklan niaga, yaitu iklan yang dikirim oleh perusahaan, kantor dagang, atau lembaga bisnis yang berisi pengumuman, permintaan, atau penawaran suatu produk.

b) Iklan instansi, yaitu iklan yang dikirim oleh instansi resmi, berisi pesan-pesan instansi.

c) Iklan personal, yaitu iklan yang dikirim oleh perseorangan (misal : tentang kehilangan).
Contoh iklan personal :
Telah kehilangan sebuah dompet warna coklat berisi KTP, SIM, Kartu Kredit, Kartu ATM, dan uang. Antara Jalan P.Senopati – jalan binangun. Yang menemukan akan mendapat hadiah. Hubungi masmo 089765431234.

d) Iklan keluarga, yaitu iklan yang dikirim oleh keluarga untuk menginformasikan pesan-pesan keluarga. (misalnya kematian, kelahiran, wisuda, pernikahan, dan sebagainya).
Contoh iklan keluarga :
BERITA DUKA
Telah meninggal duna dengan tenang kakek kami yang tercinta
Raden Skiwir suto pomo dalam usia 95 tahun

5) Berdasarkan cara penyajian redaksionalnya terdapat :
a) Iklan singkat atau iklan mini, karena penyajian redaksinya singkat dan banyak menggunakan singkatan kata.

b) Iklan panjang, karena memerlukan penyajian redaksi yang panjang. Iklan ini terdiri atas :
  1. Iklan berita, yaitu penyajian berita tentang suatu produk, keberhasilan perusahaan mendapat pengakuan dari dalam atau luar negeri.
  2. Iklan advertorial yaitu iklan yang penyajiannya diawali dengan uraian berisi opini tentang keunggulan, yaitu iklan suatu produk, diikuti bujukan.
  3. Iklan testimonial yaitu iklan yang penyajiannya berisi pernyataan seseorang yang berhasil atau sukses setelah menggunakan suatu produk atau jasa.

6) Macam-macam iklan Koran berdasarkan ruang (space)-nya.
a) Iklan baris, yaitu iklan yang pemasangannya dibatasi jumlah baris. Untukitu pemasangan iklan harus menyingkat kata-kata dalam setiap baris (bisa 2,3 atau 4 baris, dan seterusnya). Biaya dihitung berdasarkan jumlah baris.

b) Iklan kolom, yaitu iklan yang pemasangannya dibatasi oleh kolom. Iklan jenis ini bisa berupa kata atau frasa atau kalimat yang di lengkapi gambar (hitam putih atau berwarna). Biaya dihitung per millimeter kolom.

c) Iklan display, yaitu iklan yang pemasanganya lebih luas dari pada iklan kolom.

d) Iklan advertorial, yaitu iklan yang ukurannya lebih luas seperti iklan display, tetapi penyampaian pesan lebih diarahkan pada bentuk seperti berita.

7) Macam teks iklan berdasarkan bentuk teks. 
a) Iklan berbentuk monolog.

b)iklan berbentuk dialog, misalanya :
contoh iklan dialog:
Ibu : “Bu RT, Bu RT, anak saya panas !”.
Bu RT : “Oh, minum saja Thermodon!, Cepat menurunkan panas”.

Itu lah materi Macam-macam Teks Iklan yang bisa saya bahas, semoga membantu kalian terutama dalam pelajaran teks iklan (Macam-Macam Teks Iklan) mata pelajaran Bahasa Indonesia kelas 12. Semoga bermanfaat terimakasih.

Judul : Macam-Macam Teks Iklan
Kategori : Materi Bahasa Indonesia

Bagi pembaca website ini, setelah membaca artikel, silahkan berikan saran dalam bentuk COMENT sesuai isi artikel diatas

 
Back To Top