Mempelajari Teknik Dasar Bulu Tangkis Beserta Penjelasannya - Bulu tangkis merupakan salah satu cabang olahraga yang memiliki peminat cukup banyak. Tidak terkecuali di Indonesia yang mempunyai banyak penggemar badminton atau bulu tangkis. Dalam masa pelatihan, pemain akan dibekali dengan teknik dasar bulu tangkis beserta penjelasannya sebelum turun ke lapangan. Teknik dasar tersebut menjadi modal dasar untuk seseorang bisa menjadi pemain bulu tangkis hebat. Beberapa teknik dasar berikut adalah yang harus dipelajari dan dikuasai oleh calon pemain bulu tangkis.
 |
| Kevin Sanjaya Melakukan Smash (Atlet Bulutangkis Indonesia) |
Teknik Dasar Bulu Tangkis. Teknik dasar mulai dari cara memegang raket dan cara memukul berikut adalah bagian penting yang perlu dipelajari.
1. Teknik memegang raket atau grip
Cara memegang raket menjadi teknik paling dasar yang penting untuk diketahui. Terdapat dua teknik memegang raket yang biasa disebut forehand dan backhand. Pada teknik forehand posisi tangan seperti sedang melakukan jabat tangan. Ibu jari dan jari telunjuk membentuk huruf V. Empat jari yaitu telunjuk, tengah, manis, dan jari kelingking menggenggam raket dengan kuat. Teknik dasar bulu tangkis beserta penjelasannya mengenai cara memegang raket dapat memberi pengaruh pada kekuatan dan juga arah pukulan. Teknik memegang raket backhand dapat dilakukan dengan tangan kanan atau kiri. Ciri khas dari teknik ini adalah ibu jari yang posisinya lurus dan cukup terpisah dengan empat jari lainnya. Jari kelingking, manis, tengah, dan telunjuk memegang raket kuat.
2. Teknik service
Teknik service juga memiliki dua jenis yakni forehand service dan backhand service. Untuk teknik forehand, pemain melakukan service dengan membuka tangan ke belakang dan kemudian mengarahkan ke shuttlecock melalui arah bawah. Forehand dapat dilakukan dengan posisi pendek atau tinggi yang nanti akan menentukan jatuhnya shuttlecock. Teknik dasar bulu tangkis beserta penjelasannya dalam melakukan service perlu dipelajari. Selain forehand service, beberapa pemain bulu tangkis juga sering melakukan service dengan teknik backhand. Pada teknik tersebut raket dipegang dengan posisi di depan pemain dan kemudian mengarahkan ke shuttlecock dengan arah lurus namun sedikit menukik. Service forehand biasanya untuk jarak jauh atau dekat, sedangkan backhand cenderung untuk service dengan target tinggi.
3. Sikap dan posisi badan
Posisi badan mungkin sering dianggap sepele. Namun untuk pemain bulu tangkis profesional, sikap dan posisi badan merupakan faktor penting yang secara tidak langsung berpengaruh pada pukulan. Teknik dasar bulu tangkis beserta penjelasannya untuk posisi badan mengatur cara bertumpu dan juga mengatur keseimbangan. Untuk pemain profesional biasanya bertumpu menggunakan kaki kiri di depan dan kanan di belakang. Walaupun bisa sebaliknya sesuai kondisi keseimbangan atau kekuatan kaki pemain. Kedua kaki dilebarkan sebahu dan kedua lutut sedikit di tekuk. Tangan yang tidak memegang raket berada di samping badan agar tidak mengganggu pergerakan tangan yang memegang raket.
4. Teknik pukulan smash
Smash merupakan salah satu pukulan yang dilakukan untuk mematikan pergerakan dari pada lawan. Smash dilakukan dengan penuh tenaga. Biasanya smash terjadi saat lawan memberi umpan tinggi. Smash dilakukan dengan cara melompat menggunakan kedua kaki sebagai tumpuan. Sebelum memukul, tangan yang memegang raket berada lebih belakang dari tubuh sehingga pukulan yang dihasilkan akan lebih kuat. Pukulan smash ini akan membawa shuttlecock jatuh menukik dan tajam. Teknik dasar bulu tangkis beserta gambarnya dalam melakukan smash bisa dipelajari agar bisa membalas pukulan tinggi dari lawan.
5. Teknik pukulan dropshot
Pukulan dropshot hampir sama dengan smash. Pukulan tersebut dilakukan untuk membalas lawan yang memberi umpan tinggi. Bedanya dengan smash, pukulan dropshot dilakukan dengan lebih lembut. Arah jatuhnya shuttlecock juga tidak terlalu jauh dari net. Untuk pemain profesional, pukulan ini biasanya dilakukan apabila menerima umpan tinggi secara bertubi-tubi. Dropshot bisa menjadi teknik untuk menghemat tenaga dan sedikit mengecoh lawan. Saat pukulan dropshot berhasil membuat posisi strategis, pemain akan melakukan smash secara kuat dan tiba-tiba. Biasanya teknik tersebut berhasil membuat skor.
6. Teknik netting
Satu lagi teknik dasar bulu tangkis yang perlu dipelajari adalah teknik netting. Penting walaupun mempelajari teknik dasar bulu tangkis secara singkat mengenai netting. Teknik ini diperlukan untuk menerima pukulan lawan yang jatuhnya dekat dengan net. Teknik netting merupakan salah satu teknik dasar yang cukup sulit. Tidak semua pemain bisa berhasil menerapkannya. Teknik netting ini perlu dilakukan dengan penuh perhitungan. Shuttlecock yang jatuh dekat net sangat berpotensi menambah skor. Untuk menggagalkannya, pemain biasa melakukan teknik netting dengan melakukan pukulan secara pelan dari posisi bawah. Arah jatuhnya shuttlecock juga tidak jauh dari net, walaupun ada pula pemain yang bisa langsung memukul tinggi.
Demikian beberapa teknik dasar bulu tangkis beserta penjelasannya yang menjadi modal penting untuk seorang pemain bulu tangkis. Sebelum menjadi profesional, teknik-teknik tersebut akan membantu kemampuan pemain bulu tangkis.
Bagi pembaca website ini, setelah membaca artikel, silahkan berikan saran dalam bentuk COMENT sesuai isi artikel diatas